Pemrograman Smart Relay Zelio

Smart relay Zelio logic dapat diprogram menggunakan dua cara, yaitu

  1. Menggunakan komputer melalui aplikasi Zelio Soft 2
  2. Menggunakan masukkan langsung pada panel depan Smart Relay Zelio Logic (ladder Language)

Zelio Soft 2 merupakan software berisi tool-tool yang dapat digunakan untuk mempermudah pemograman PLC Smart Relay Zelio. Zelio Soft 2 memungkinkan kita untuk memprogram menggunakan Ladder Language atau FBD Language (Function Block Diagram) .

Untuk menjalankan Zelio Soft 2, PLC harus terhubung dengan komputer/laptop dengan menggunakan kabel SR2CBL01  untuk menghubungkan modul ke PC melalui serial Port atau SR2USB01 untuk menghubungkan modul ke PC melalui USB Port

A. Memulai Zelio Soft 2

Untuk memulai membuat program baru menggunakan software Zelio Soft 2 dapat mengikuti langkah-langkah berikut ini :

Buka Program " Zelio Soft 2 "

Kemudian klik " Create newprogram " untuk membuat program baru

Berikutnya kita akan masuk ke e Module selection. Pilih 1 modul yang akan kita gunakan pada kolom select the modul category (misalnya kita pilih modul 26 I/0 Extension

Kemudian Pada kolom Select the type of zelio module to program pilih yang memiliki reference SR3B261FU (dengan power supplay 100-240 VAC bisa juga disesuaikan dengan power supply yang lain misalnya sumber DC ) kemudian klik next

Jika kita meilih tipe modul PLC yang dapat ditambah extensi input/output, akan muncul halaman seperti dibawah ini. pilih extensi input/output sesuai yang kita butuhkan (jika tidak perlu menambahkan, biarkan dalam keadaan lalu tekan "NEXT"

Jika tipe modul yang kita pilih memungkinkan untuk diprogram dengan menggunakan Ladder Language dan FBD Language, akan muncul halaman seperti dibawah ini. Pilih bahasa program yang diinginkan. Misalnya kita pilih"  Ladder, maka seterusnya kita klik " Next " "

Maka akan muncul tampilan untuk pemograman soft zelio 2 seperti ini

B. Toolbar pada Zelio Soft 2

Zelio Soft 2 berisi toolbar shurtcut ke pilihan menu dan menawarkan fungsi program koherensi yang dikembangkan. Hal ini memungkinkan kita sebagai pengguna untuk memilih modus : Editing, Simulation, dan Monitoring. Menu Simulation dan Monitoring digunakan untuk melihat aksi atau bekerjanya program setelah dibuat apakah bekerja dengan baik atau tidak sebelum dilakukan transfer ke modul zelionya. Berikut tampilan toolbar atas pada zelio Soft 2

1. Discreate Input

Discreate Input I: merupakan bagian masukan bagi Zelio. Bagian input zelio smart relay terdiri dari input relay (input discreate) dan input analog. Input analog mensuplay tegangan 0 - 10 V. (Untuk SR3B261FU mempunyai 10 input, yaitu I1, I2, I3, I4, I5, I6, I7, I8, I9, IA (tanpa input analog)

2. Front panel Button (Tombol Bantu)

Font Panel Button Z, (Z1 - Z4): adalah buttons (tombol tekan) yang berfungsi sebagai input internal bantu

3. Auxilary Relay M

Auxilary Relay M: Memiliki fungsi yang sama seperti output namun secara fisik tidak ada (output internal) dan berfungsi sebagai output bantu. (Untuk SR3B261FU mempunyai 56 auxilary relay yaitu: M1 sampai M9; MA sampai MV; N1 sampai N9; NA sampai NV pengecualian untuk MI, MM, MO, NI, NM,NO)

4. Output Q

Output Q: Merupakan bagian output yang dihubungkan ke luar Zelio, Bisa ke kontaktor ke lampu indikator, Buzzer, Selenoid, dan lain-lain (Untuk SR3B261FU mempunyai 10 output yaitu Q1, Q2, Q3, Q4, Q5, Q6, Q7, Q8, Q9, QA).

Koil output dapat dibedakan menjadi 4 jenis: Active on (contactor) state, Active on (Impulse relay) edge, Set, dan Reset:

  1. Active On (Contactor) state ([Q)
  2. Pada mode Active On (Contactor) state, output relay akan aktif jika input relay juga aktif dan bila input mati output relay juga mati.
  3. Active On (Impulse relay) Edge Q
  4. Pada mode Active On (Impulse relay) Edge, output relay akan aktif dan mati saat input relay pada rising edge, Output relay ini mirip dengan saklar togle, tekan sekali hidup dan akan tetap hidup, tekan sekali lagi mati dan akan terus mati.
  5. latch Activation (set) (SQ)
  6. Latch Activation (set) juga disebut latch relay, output akan aktif jika input juga aktif.Namun tidak akan mati sebelum reset diberikan.
  7. Latch Deactivation (reset) (RQ)
  8. Latch Deactivation (reset) juga disebut unlatch relay, digunakan untuk mematikan output yang di-latch sebelumnya.

Tugas Praktek 1

Buatlah kelompok, masing-masing 2 orang siswa kemuadian Buatlah progam leader di bawah ini menggunakan program Zeliosoft 2

Selanjutnya kerjakan:
Soal Latihan 6