8.1.3.3. Budidaya Lovebird

Lovebird merupakan salah satu burung hias, yang disebut-sebut menjadi burung paling familiar untuk dipelihara. Pemeliharaan burung lovebird juga tergolong mudah, apalagi untuk pemula. Selain itu, warna bulu burung lovebird juga sangat indah dan cantik. Maka tak heran, jika saat ini banyak orang yang melakukan budidaya ternak lovebird, untuk koleksi atau bisnis.

Menurut sebuah penelitian yang pernah dilakukan, burung ini dinamakan lovebird karena hewan unggas ini hidup dengan cara berdampingan dan saling menyayangi satu sama lain. Bahkan, burung lovebird disebut-sebut hanya bisa memiliki satu kekasih sepanjang hidupnya. Keunikan ini juga yang membuat budidaya ternak lovebird, banyak dilakukan.

A. Jenis-jenis Lovebird

Lovebird dikenal dengan warnanya yang mencolok dan unik, ukurannya yang kecil, burung ini juga imut dengan tingkah lakunya apalagi kalau sudah dilatih pasti mempunyai harga yang tinggi. Berikut adalah jenis-jenis Lovebird yang bisa kita temui di pasar burung.

1. Lovebird Halfsider

Jenis burung ini merupakan mutasi antara lovebird paruh merah dan paruh putih. Burung ini mempunyai gradiasi dua warna sehingga bisa dikatakan mempunyai separuh sisi yang berbeda (halfsider) dan saling dominan satu sama lain. Warna dari jenis burung ini yang paling sering ditemui adalah pastel kuning, biru, dan hijau serta pastel biru.

2. Lovebird Biola

enis burung ini termasuk dalam ras sable atau ficheri dengan memiliki bulu warna hijau dan berbeda dengan jenis burung bluebird standar lainnya. Bulu hijau dari burung ini juga bercampur dengan hijau muda dan kuning cerah. Burung ini memiliki tudung kepala warna merah cerah atau pekat dan ada juga yang berwarna biru dengan kepala putih. Ekor dan punggung burung ini berwarna hitam.

3. Lovebird Dakocan

Jenis burung ini dominan warna sayap dan tubuh adalah hijau dan leher warna kuning hingga oranye dan ada yang warna biru dengan leher warna putih. Kepala burung ini mempunyai tudung hitam dengan mata yang memiliki lingkaran putih. Burung ini terkenal sensitif tetapi ramah dan suka berkelompok.

4. Lovebird Violet

Jenis burung ini bagian kepala, punggung, dan sayap dominan berwarna hitam sedangkan dada berwarna putih dan abu-abu. Paruh burung ini berwarna putih sehingga dari tampilannya yang seperti batman, maka burung ini juga disebut atau dikenal sebagai “Lovebird Batman”.

5.Lovebird Albino

Jenis burung ini dominan berwarna putih pada bulunya dan mulai dari ujung ekor, paruh, sampai kepala berwarna putih sehingga burung ini disebut sebagai “Lovebird Albino”.

6.Lovebird Lutino

Jenis burung ini memiliki tiga warna antara lain: warna oranye, kuning, dan putih. Harga dari burung ini terbilang cukup fantastis dibandrol usia 5 bulan sudah mulai dipatok Rp.700.000,-.

B. Kandang Lovebird

Kandang merupakan salah satu faktor untuk mewujudkan dalam hal budidaya burung lovebird. Maka dari itu, kita sebagai harus menyesuaikan jenis kandang untuk burung lovebird tersebut agar pencapaian budidaya lovebird ini berhasil dan sukses.

1. Kandang Koloni atau Umbaran

Kandang umbaran ini punya ukuran yang cukup besar dapat digunakan untuk banyak lovebird secara bersamaan. Kandang ini dipakai dalam melakukan seleksi indukan yang nantinya hendak diternakkan.

Sehingga nantinya akan dimasukkan berbagai burung indukan entah itu jantan dan betina. Selanjutnya jika ada 2 lovebird yang berpasangan, maka setelah itu anda dapat memindahkan pada kandang khusus yang dinamakan kandang penjodohan.

2.Kandang Penjodohan

Setelah kita menemukan indukan lovebird yang berpasangan dalam kandang umbaran atau koloni, selanjutnya anda bisa langsung memasukan kedua pasang indukan ini kedalam kandang penjodohan. Dan didalam kandang ini adalah proses di mana kedua indukan kawin atau perkawinan, dan kita juga dapat mempermudah untuk memantau proses perkawinan indukan lovebird ini.

3. Kandang Bertelur

Untuk pembuatan kandang sarang bertelur ini ukurannya tidak terlalu besar, dan yang paling terpenting kedua indukan lovebird dalam kandang bisa bergerak dengan leluasa tidak terganggu dengan keberadaan kandang sarang tersebut. Sarang atau kandang ini bertujuan untuk bertelur dan mengerami serta untuk pengglodokan.

setelah indukan lovebird betina bertelur, maka indukan lovebird ini akan mengerami telurnya tersebut. Nah, pada masa-masa ini di usahakan untuk tidak mengganggu dengan suara yang bising atau sebagainya untuk menghindari lovebird dari stress, sehingga telur ini tidak berkembang.

C. Makanan Lovebird

1.Milet (putih atau merah)

Milet adalah pakan utama lovebird, baik lovebird piaraan biasa, lovebird lomba, ataupun lovebird ternak. Pakan selain milet hanya dianggap sebagai pakan tambahan (EF alias extra fooding). Milet bermanfaat untuk menjaga kesehatan burung dan meningkatkan daya tahannya. Selain itu, lovebird sangat menggemarinya

2. Jagung manis

Banyak kandungan nutrisi dalam jagung, seperti vitamin B, vitamin C, beta karoten, dan asam folat yang bermanfaat untuk menjaga vitalitas dan stamina burung. Selain itu, nutrisi tersebut bisa memelihara kesehatan mata lovebird. Ingat, pilihlah jagung yang masih muda ya agar lovebird mudah memakannya.

3. Apel Merah

Buah ini terbukti bisa menjaga stamina burung, jadi amat baik diberikan pada burung yang sering ikut kontes. Memang jarang ada pemilik lovebird yang memberikan apel pada burung kesayangannya, tapi jangan khawatir, buah ini 100% aman untuk lovebird. Pilihlah apel merah karena kandungan gizinya lebih tinggi dan teksturnya lebih lembut

4. Toge

Toge alias kecambah juga bisa dijadikan extra food untuk lovebird. Makanan ini berfungsi menjaga stamina burung dan membuat suaranya semakin lantang. Lovebird akan semakin rajin berkicau jika diberi makan toge dan pastinya akan semakin sehat. Toge mengandung kalsium, zat besi, fosfor, karbohidrat, lemak, protein, dan vitamin, sangat komplit untuk lovebird.

5. Biji Kenari

Biji kenari alias canary seed adalah pakan utama burung kicauan kenari. Tapi lovebird juga bisa memakannya untuk mendorongnya buka suara. Bagi lovebird anakan yang masih dalam masa pertumbuhan, biji kenari bisa merangsang pertumbuhannya. Beberapa kicaumania yakin bahwa kenari bisa meningkatkan stamina lovebird dan memperbaiki suara seraknya. Pilihlah biji kenari tua yang warnanya kuning mengkilap

6. Oat

Dikenal juga dengan nama haver, pakan ini tergolong premium dan harganya juga lebih mahal. Biji oat diyakini bisa meningkatkan kesehatan mental burung agar tidak mudah stres dan drop. Burung yang sedang mabung juga disarankan diberi makan biji oat untuk mempercepat proses pertumbuhan kembali bulunya. Oat sebaiknya diperkenalkan sejak burung masih bayi agar ketika dewasa mereka mau memakannya. Sebagai EF, oat tidak wajib diberikan setiap hari, cukup 2-3 kali seminggu.

D. Perkembangbiakan Lovebird

1. Indukan Lovebird

Hal pertama yang perlu dilakukan adalah memilih indukan jantan dan betina yang pas untuk di lakukan perkembangbiakan dan harus mengetahui usia optimal lovebird untuk berkembang biak. Sang betina akan optimal dan matang pada usia 1 tahun sedangkan lovebird jantan telah siap pada usia 8 bulan.

Perbedaan lovebird Jantan dan lovebird betina

Bagian Jantan Betina
KakiSaat bertengger maka posisi kaki akan lebih rapat dan tidak terlalu berjarak.Posisi kaki saat bertengger akan lebih renggang atau berjarak lebar.
SayapUjung sayap akan menyatu dan seperti membentuk hurif “v”Ujung sayap tidak menyatu seakan mebentuk huruf “u”
Tulang pubisTulang pubisnya akan terasa lebih keras dan jaraknya akan lebih kecil atau menyempit jika diraba.Tulang pubis akan terasa lebih lembek, elastis dan berjarak.
EkorEkor akan lebih runcingEkor akan lebih rata
ParuhParuh akan lebih kecil dan runcing.Paruhnya lebih lebar dan besar
HidungLubang hidung terlihat berbentuk oval dan memanjang.Lubang hidungnya terlihat berbentuk bulat
BadanLebih terlihat ramping dan memiliki bentuk bulu yang kurang tegas.Lebih berat dan besar dan bentuk bulu lebih tegas
BuluMemiliki warna bulu yang lebih kontras dan mencolok.Memiliki warna yang lebih kusam

2.Penjodohan

Penjodohan adalah adalah proses dimana kita mengenalkan indukan jantan dan betina yang telah kita pilih sebelumnya untuk kemudian menjadi pasangan indukan. Dalam proses perkenalan, sebaiknya tidak menyatukan dulu dalam satu kandang, karena dikhawatirkan akan menyerang satu sama lain, kita hanya perlu mendekatkan masing-masing kandangnya saja.

Setelah itu, lovebird yang telah mengenal, akrab, dan siap, baru kamu bisa menyatukan mereka berdua dalam satu kandang.

3. Proses Perkawinan

Setelah proses perjodohan selesai dan induk lovebird telah siap untuk melakukan proses perkawinan. sehingga kandang lovebird juga bisa diisikan dengan beberapa aksesoris seperti daun-daun kering dan ranting, serpihan kayu, dan pasir halus.

Mengingat para lovebird memiliki sifat alami untuk membangun sarang mereka dan bahan – bahan tersebut biasanya dijadikan sarana untuk pembangunan sarang. Lovebird berina akan lebih aktif dalam membangun sarang ketimbang lovebird jantan.

Setelah proses pembuahan terjadi maka lovebird betina akan menghasilkan 4-5 butir telur. Hal ini adalah jumlah telur normal sang lovebird, namun jika lovebird anda bertelur kurang dari jumlah tersebut bisa dikatan tidak normal. Namun hal ini kerap terjadi juga bagi para induk lovebird yang masih belajar bertelur.

4. Pengeraman Telur

Sesudah melakukan proses perkawinan, perlu diperhatikan calon telur-telur lovebird yang sedang dierami. Tugas mengerami telur ini dilakukan oleh lovebird betina. Dalam proses pengeraman telur diperlukan waktu 22-25 hari sampai telur-telur tersebut menetas dengan sendirinya.

Kondisi yang tenang dan nyaman sangat diperlukan untuk induknya supaya fokus mengerami telur-telurnya. Namun jika sudah lewat dari 26 hari dan telur-telur tersebut belum menetas juga, maka segera singkirkan telur-telur tersebut supaya lovebird betina bisa bertelur kembali.

5. Pakan anakan lovebird

Biasanya induk lovebird akan memberinya makan sehingga yang perlu dilakukan hanyalah menyiapkan pasokan makanan lebih banyak di dalam kandang. Hal ini bertujuan agar nutrisi induk dan anakan lovebird bisa lebih optimal.

Berikan pakan dari bahan-bahan alami, seperti kangkung dan jagung muda secara rutin. Jangan lupa juga berikan nutrisi tambahan lainnya, seperti vitamin yang dicampurkan ke dalam air minum burung lovebird.

6. Meyapih anakan lovebird

Ternak lovebird ini akan berlanjut pada pemisahan antara induk dan anakan. Biasanya, proses ini dilakukan saat anakan lovebird sudah menginjak usia 14 hari. Beri kandang khusus yang telah dilengkapi dengan lampu sebesar 5 watt agar tubuh anakan lovebird tetap hangat.

Pemberian pakan juga harus tetap dilakukan sampai anakan tersebut bisa makan sendiri. Kita bisa menyuapi anak-anak lovebird setiap empat jam sekali dengan perhatian ekstra agar tumbuh dengan optimal.

Referensi:
https://www.cekaja.com/
https://www.nesabamedia.com/
https://www.beternakpedia.com
https://gerava.com/
https://hargaburung.id/
https://www.satwapedia.com/

SOAL LATIHAN